Mengupas Lagi Melamin dan Bahayanya

0 Comment

Telur Bermelamin
Baru-baru ini di Hongkong ditemukan telur bermelamin. Hal ini terjadi karena berasal dari ayam atau itik yang terkontaminasi melamin karena diberi bahan pakan yang mengandung melamin.

Sebenarnya apakah melamin itu dan digunakan dalam apa saja?
Melamin merupakan bahan kimia yang biasa digunakan untuk membuah plastik. Melamin adalah basa organik dengan rumus kimia C3H6N6. Zat ini merupakan trimer dari cyanida.
Bersama dengan formaldehyde melamin digunakan untuk memproduksi resin melamin, plastik yang sangat tahan panas, dan busa melamin, produk polimer pembersih.
Melamin merupakan metabolit dari cyromazine, salah satu senyawa pestisida.

Peralatan Dapur
Resin Melamine (Melmac) biasa digunakan untuk bahan pembuatan piring,mug dan perabot lainnya. Bila dimasukkan microwave, maka akan menyerap radiasi dari microwave dan menimbulkan panas. Melamie tidak bisa meleleh sehingga tidak bisa didaur ulang.

Material Bangunan

Menjadi bahan baku pembuatan pelapis, seperti Formica dan Arborite, dan untuk melapisi lantai. Juga dipakai untuk pembuatan whiteboard.

Formica adalah merek dari bahan material buatan Formica Corporation. Bahan ini banyak dipakai karena tahan panas, mudah dibersihkan dan untuk plastik pelapis kertas.

Busa Melamin adalah bentuk khusus dari resin melamin. Digunakan sebagai penyekat dan material peredam suara, dan juga dipakai untuk produk polimer pembersih.

Pembuatan Furnitur dan Rak
Melamin juga digunakan pada kertas dekorasi yang dilapiskan pada pembuatan furnitur dan rak, yang biasanya hasil jadinya juga disebut melamin. Melamin merupakan jenis furnitur meja-meja atau kursi yang tinggal disambung-sambung and dan juga pada rak dapur yang murah.
Melamin tersedia dalam berbagai ukuran dan ketebalan, juga warna dan corak yang beragam.

Mainan anak-anak
Dalam mainan anak-anak produk China pernah juga ditemukan kandungan melamin. Beberapa sudah ditarik dari peredaran.

Bahaya Melamin
Pada pembuatan melamin,bahan formaldehid yang digunakan cenderung tidak sebanding dengan jumlah fenol. Sehingga terjadi residu, atau formaldehid di dalam senyawa melamin dapat muncul kembali karena adanya peristiwa yang dinamakan depolimerisasi (degradasi). Dalam peristiwa itu, partikel-partikel formaldehid kembali muncul sebagai monomer, dan otomatis menghasilkan racun.

Depolimerasi terjadi karena panas dan sinar ultraviolet. Selain itu, gesekan-gesekan dan abrasi terhadap permukaan melamin juga berpotensi mengakibatkan lepasnya partikel formaldehid. formaldehid sangat mudah masuk ke tubuh manusia, terutama secara oral (mulut). Formaldehid juga dapat masuk melalui saluran pernapasan dan cairan tubuh.

Formalin berfungsi untuk membunuh bakteri. Formaldehid yang masuk ke dalam tubuh dapat mengganggu fungsi sel, bahkan dapat pula mengakibatkan kematian sel. Dalam jangka pendek, hal ini bisa mengakibatkan gejala berupa muntah, diare, dan kencing bercampur darah. Sementara untuk jangka panjang, akumulasi formaldehid yang berlebih dapat mengakibatkan iritasi lambung, gangguan fungsi otak dan sumsum tulang belakang. Bahkan, fatalnya dapat mengakibatkan kanker (karsinogenik).

Susu Bermelamin
Di China Dari 22 juta bayi sebanyak 300.000 di antaranya keracunan susu bermelamin. Jumlah ini melonjak enam kali lipat di banding laporan sebelumnya, yaitu hampir 50.000 bayi.
Sebagian besar menderita penyakit ringan karena hanya terdapat butiran seperti pasir atau debu. Mereka ditangani dengan rawat jalan atau tidak tinggal di rumah sakit. Sementara sebagian lainnya terdapat batu yang cukup besar sehingga mengganggu aktivitas buang air dan harus menjalani perawatan di RS, demikian bunyi pernyataan kementerian kesehatan China dalam situs resminya.
Penggunaan zat kimia ini pada proses pembuatan susu dapat membantu meningkatkan kadar protein. Ini dikarenakan melamin mengandung nitrogen.

Departemen Kesehatan mengeluarkan rilis terhadap hasil pemeriksaan produk asal China yang mengandung susu dan diindikasi tercampur melamin. Dari 19 produk impor asal China yang mengandung susu, hanya ditemukan enam produk yang terdapat di sarana distribusi/pasar di Indonesia.
Keenam produk tersebut adalah:
- Guozhen (susu bubuk full cream, dipasarkan lewat MLM)
- Oreo Wafer Stick (hanya yang buatan China. Produk buatan Indonesia aman),
- M & M’s (kembang gula, bungkus kuning dan bungkus coklat),
- Snickers (biskuit),
- White Rabbit (kembang gula, kemasan merah & hijau)
- Soybean Drink with Milk (kemasan hijau dan kuning, termasuk Soyspring Instant Milk Cereal dan Soyspring Instant Peanut Milk).
Lima produk pertama, terdaftar di Badan POM. Akan tetapi, satu produk terakhir tidak. Kesemuanya sudah ditarik dari peredaran.
Di luar enam produk itu, ada 16 produk lain asal China yang tidak ditemukan di pasar. Produk itu adalah Jinwei Yougoo, Meiji Indoeskrim Gold Monas, Oreo Chocolate Sandwich Cookie, Dove Choc, Merry X-Mas (kembang gula), Penguin (kembang gula), Nestle Nesvita Materna (makanan ibu hamil dan menyusui) dan Nestle Milkmaid (selai susu).

Share

Komentar :

ada 0 Comment ke “Mengupas Lagi Melamin dan Bahayanya”

Post a Comment